DOA


kali ini saya mau ngejelasin dan berbicara panjang lebar tentang "berdoa".Doa adalah perwujudan rasa cinta seorang hamba kepada Allah swt., sekaligus pengakuan akan kebutuhan dan pertolongan-Nya. Hakikat doa sebenarnya juga meminta kekuatan dan kesanggupan dari Allah swt. Dalam doa ada makna memuji Allah swt., ada pengakuan bahwa Allah Maha Mulia lagi Maha Pemurah. Itu semua menjadi ciri pengabdian dan penghambaan. Rasulullah saw. bersabda:

من لم يسأل الله يغضب عليه

“Barangsiapa yang tidak meminta kepada Allah, Allah marah padanya.” Beliau juga bersabda:

“أفضل العبادة الدعاء“.

“Sebaik-baik ibadah adalah doa”

Diriwayatkan dari Nu’man bin Basyir dari Nabi saw. bersabda: “Doa adalah ibadah. Dan Tuhan Kalian menyeru: Berdoalah kalian kepada-Ku, Pasti Aku kabulkan doa kalian.” Rasulullah saw. juga bersabda: “Sesungguhnya orang yang paling bakhil di antara manusia adalah orang yang pelit salam. Dan selemah-selemah manusia adalah orang yang tidak mau berdoa.”


beberapa waktu yang lalu guru agama saya menerangkan tentang 3 waktu yang dimana jika kita berdoa pada waktu tersebut,doa itu tidak akan di tolak... waktu tersebut antara lain:

1. doa di antara azan dan iqomah
    ketika saya di jelaskan tentang materi ini,kebetulan saja saat itu sedang ada pertengkaran antara kedua orang tua saya. sudah sejak seminngu setelah idul fitri kemarin, mama dan papa saya diem-dieman. sebagai anak tentunya saya menginginkan kebaikan yang terjalin diantara keluarga khususnya orang tua. setelah mendengar bahwa doa yang tidak mugkin di tolak adalah doa diantara azan dan iqomah, saya pun mencoba untuk membuktikan hal itu. dan terbukti ternyata llah begitu merahmati umatnya, terkabulah doa saya dan mulai sejak semalam mama dan papa saya terlihat bergurau bersama hingga akhirnya tadi pagi saya melihat papa sedanng memeluk mama dalam tidurnya.
Rasulullah saw. bersabda: “Doa antara adzan dan iqamat mustajab, maka berdoalah.”

2. doa saat sujud solat terakhir
    saat kita sedang melakukan salat, baik itu wajib maupun sunnah, hendaknya kita menyempatkan waktu pada sujud terakhir untuk mengucapkan apa yang kita inginkan. 
    saat ujian nasional lalu, mama saya begitu mengarapkan sekali saya bisa mendapatkan nilai yang memuaskan dengan bentk angka sembilan atau diatasnya. pada saat mama saya berkata begitu, saya benar benar takut sekali mengecewakan kedua orang tua saya,karena jujur saja nilai yang dapat saya tempuh pada saat saya try out hanya mencapain angkat 33 dan itupun sulit sekali. kemudian, sayapun mempraktekan tips kedua ini yang sebelumnya saya dapatka dari sebuah artikel blog. setiap kali sujud terakhir saya dalam  salat, saya selalu meminta dan berdoa pada allah agar saya tidak mengecewakan kedua orang tua saya, dan hasilya pada hasil UN akhir sayapun mampumencapai angka 36. hal itu benar benra membuatku tak percaya, dunia benar-benar seperti mimpi rasanya. sempat awalnya aku tak mampu mengakui bahwa ini nyata tapi akhirnya aku tau betapa sayngnya tuhan tehadap hambanya.
Rasulullah saw. bersabda: “Dan adapun ketika sujud, maka bersungguh-sungguhlah kalian berdoa, niscaya akan diijabahi doa kalian.”
 

3. doa diantara dua khotib pada salat jum'at
    untuk yang ini saya belum pernah mencoba dan belum penah juga ngalamin tentang yang satu ini. saya juga belum terlalu paham tentang maksudnya. jadi buat kalian para ikhwan dicoba aja ya sendiri. karena menurut saya merasakan langsung itu lebih baik nikmatnya dibanding menggunakan orang lain sebagai pengantar.

saya juga punya tambahan nihh jadi selain ada beberapa waktu tersebut, ada juga waktu dimana waktu tersebut adalah waktu yang sangat aik untuk berdoa.. diantara nya yaitu:

1. tengah malam, Rasulullah saw. bersabda:

: قال صلى الله عليه وسلم: “أقرب ما يكون الرب من العبد في جوف الليل الآخر فإن استطعت أن تكون ممن يذكر الله في تلك الساعة فكن”.

“Keadaan yang paling dekan antara Tuhan dan hambanya adalah di waktu tengah malam akhir. Jika kamu mampu menjadi bagian yang berdzikir kepada Allah, maka kerjakanlah pada waktu itu.”

Dari Jabir berkata, Rasulullah saw. bersabda: “Sesungguhnya bagian dari malam ada waktu yang apabila seorang hamba muslim meminta kebaikan kepada Allah dan sesuai dengan waktu itu, pasti Allah mengabulkannya.” Imam Ahmad menambah: “Itu terjadi di setiap malam.”
  
2. ketika bertemu musuh. Dari Sahl bin Saad, dari Nabi saw. bersabda: “Dua keadaan yang tidak tertolak atau sedikit sekali tertotak; doa ketika adzan dan doa ketika berkecamuk perang.”

3. doa seseorang untuk saudaranya tanpa sepengetahuan saudaranya. Dalam riwayat Imam Muslim dari Abu Darda’ berkata: “Rasulullah saw. bersabda: “Tiada seorang muslim yang berdoa bagi saudaranya tanpa sepengetahuan saudaranya itu, kecuali Malaikat berkata, bagimu seperti apa yang kamu doakan untuk saudaramu.” Dalam kesempatan yang lain Rasulullah saw. bersabda: “Doa seorang al-akh bagi saudaranya tanpa sepengetahuan dirinya tidak tertolak.”

4. hendaknya ketika tidur dalam kondisi dzikir, kemudian ketika bangun malam berdoa. Dari Muadz bin Jabal dari Nabi saw. bersabda: “Tiada seorang muslim yang tidur dalam keadaan dzikir dan bersuci, kemudian ketika ia bangun di tengah malam, ia meminta kepada Allah suatu kebaikan dunia dan akhirat, kecuali Allah pasti mengabulkannya.”

selain itu, saya juga punya penjelasan tentang beberapa alsan kenapa doa kita itu gak dikabul-kabulin sma allah:
Diriwayatkan bahwa ibrahim bin Adham lewat dipasar kota Bashrah, banyak orang berkumpul mengelilinginya. Mereka berkata, "wahai Abu Ishaq, mengapa doa kami tidak dikabulkan?". ia menjawab, "karena hati kamu mati disebabkan sepuluh perkara:
Pertama, kamu mengetahui Allah, akan tetapi kamu tidak melaksanakan Hak-Nya.
Kedua, kamu nyatakan bahwa kamu mencintai Rasulullah, akan tetapi kamu meninggalkan sunnahnya.
Ketiga, kamu membaca Al-qur'an, akan tetapi kamu tidak mengamalkannya.


Keempat, kamu makan nikmat Allah, akan tetapi kamu tidak bersyukur.
Kelima, kamu katakan bahwa setan itu musuh kamu, tapi kamu tidak menentangnya.
Keenam, kamu katakan bahwa surga itu benar, tapi kamu tidak berusaha mendapatkannya.
Ketujuh, kamu katakan bahwa neraka itu banar, akan tetapi kamu tidak lari darinya.
kedelapan, kamu katakan kematian itu benar, akan tetapi kamu tidak mempersiapkan diri untuknya.
kesembilan, kamu bangun tidur, kamu sibuk dengan aib orang lain dan kamu lupa dengan aib kamu
kesepuluh, kamu mengubur mayat, akan tetapi kamu tidak mengambil pelajaran darinya.
Ada di antara mereka mengucapkan makna ini dalam bentuk syair:
Kita memohon kepada Allah setiap kesulitan
Kemudian kita melupakannya ketika kesulitan itu disingkirkan
bagaimana kita mengharapkan doa akan terkabul
kita telah menutup jalannya dengan dosa-dosa
kesebelas, terkadang doa tidak terkabul dikarenakan sebab tertentu seperti karena dosa yang kita belum bertaubat darinya, karena dosa di mana kita tidak bertaubat dengan jujur darinya, karena makanan kita mengandung syubhat, atau karena ada hak milik orang lain pada diri kita dan kita belum mengembalikannya. bisa juga karena kita pernah nyakitin perasaan orang lain, terus orang itu belum bisa maafin kita, atau malah bahkan kitanya yang belum minta maaf hingga akhirnya dia menyimpan dendam.

Komentar