TEKS ULASAN FILM "ADA APA DENGAN CINTA?"










Hasil gambar untuk aadc



orientasi 1 : Film “ Ada Apa dengan Cinta” adalah film yang liris pada tahun 2002 yang bertemakan percintaan di masa – masa SMA karya Rudy Soedjarwo. Film ini berkaitan dengan pertentangan anatara 2 remaja yang memiliki 2 sifat yang berbeda.
Orientasi 2 : Ada Apa dengan Cinta?” menceritakan tentang pertemuan dua remaja yaitu Cinta dan Rangga. Cinta adalah gadis remaja cantik yang supel, cerdas, dan sangat percya diri dan memiliki seglanya, keluarga yang sangat mencitainya, sahabat setia, dan cewe idaman di sekolah. Sedangkan Rangga adalah pria remaja yang pendiam, cenderung dingin, dan menyukai buku sastra.
Tafsiran 1 : Di sekolah Kolese Gonzaga Jakarta tepatnya sekolah Cinta, setiap tahunnya mengadakan lomba puisi. Cinta merupakan salah satu siswi di sekolah tersebut yang menjadi juara setiap tahun. Hari dimana diumumkan pemenang lomba puisi, semua siswa – siswi yakin bahwa Cinta yang menjadi pemenang lomba puisi tahun ini. Namun, pemenang tahun ini adalah Rangga kelas 3 IPA.
Tafsiran 2 : Berhubung cinta dan sahabatnya adalah pengurus mading di sekolah maka mereka berniat untuk mewawancarai sang pemenang lomba puisi yaitu Rangga. Namun, Rangga menolak tawaran dari cinta karena rangga merasa tidak mengikuti lomba puisi tersebut apalagi menjadi pemenang. Karena sebenarnya yang mengirim puisi yang dibuat rangga adalah Pak Wardiman sebagai penjaga sekolah itu. Atas penolakan Rangga cinta merasa tersinggung.
Tafsiran 3 : Saat rangga ingin memasuki ruang dinas pak wardiman , dia melihat surat di depan pintu yang tergeletak dan rangga pun mebacanya. Setelah membaca surat tersebut rangga menemui cinta untuk meminta penjelasan atas maksud dari surat itu. Rangga merasa Cinta tersinggung atas penolakan wawancara kemarin akhirnya Rangga bersedia di Wawancarai. Namun terlambat, karena mading pun siap untuk terbit. Lalu saat pergi meninggalkan Cinta bukunya terjatuh, Cinta pun mengambil buku itu untuk dibaca dan dibaca dirumahnya.
tafsiran 4 : Setelah beberapa hari kemudian,  buku yang dicari rangga akhirnya ditemukan. bUku itu ditemukan dalam keadaan terbungkus rapi di atas meja rangga dan didalmanya terdapat surat yang tertera nama cinta. Pada saat jam istirahat rangga memutuskan untuk menemui cinta untuk mengucapkan terimakasih karena telah menemukan buku yang di cari Rangga. Karena memiliki kesukaan yang sama yaitu membaca karya sastra, Rangga memberitahu kepada Cinta bahwa koleksi karya sastra lama ada di daerah Kwitang.
Tafsiran 5 : Setelah pulang sekolah rangga dan cinta pergi ke tempat langganan buku sastra yang ada di daerah kwitang. Saat sedang memilih buku cinta baru teringat bahwa dia memiliki janji kepada sahabatnya untuk menonton konser PAS BAND. Cinta memberi tahu kepada rangga bahwa dia memiliki janji bersama sahabatnya untuk nonton konser bersama. Akhirnya, Cinta dan Rangga pun bertengkar akibat konser. Cinta pun memutuskan uintuk pergi meningglkan rangga sendiri di toko buku tersebut.
Tafsiran 6: Rangga pun menemui cinta di lapangan yang saat itu salahsatu sahabat cinta yaitu karmen sedang bertanding. Tujuan Rangga menemui Cinta yaitu meminta maaf akibat kejadian yang terjadi di Kwitang. Saat rangga meminta maaf kepada cinta, Cinta pun memaafkannya . Tetapi, rangga justru menjelek – jelekan Cinta dan sahabatnya. Borne yang melihat kejadian itupun merasa cemburu. Setelah Rangga pergi dari lapangan, Borne dan tiga temannya langsung menghampiri Rangga dan memberi ancaman kepada Rangga agar tidak mendekati cinta. Namun, Rangga menolak akhirnya Borneo dan teman – temannya memukuli Rangga sampai babak belur.
Taksiran 7: Keesokan harinya Rangga tidak masuk sekolah karena sakit. Ketika Cinta jalan bersama Borne, Borne jujur mengatakan bahwa dia memukuli Rangga. Cinta kecewa dengan Borne atas tindakan yang dilakukannya kepada Rangga. Ia pun mencari keberadaan Rangga disekolah tapi kenyataannya Rangga tidak masuk karena sakit. Cinta bertemu dengan pak Wardiman dan bertanya dimana alamat Rangga. Setelah cinta mengetahui alamatnya cinta bergegas kerumah rangga dan menanyakan keadaan rangga yang sebenarnya.
Tafsiran 8: Saat sampai di rumah Rangga cinta langsung menanyakan keadaannya. Tetapi rangga justru berbohong kalau dia hanya menjadi korban tawuran. Tak lama kemudian, ayah rangga datang keruang tamu untuk bertemu dengan cinta dan berbincang. Lalu, ayah rangga menanyakan rangga bahwa dia jadi atau tidak untuk memasak. kemudian Rangga dan Cinta memasak bersama di dapur. Setelah selesai memasak mereka pun menyajikan makanan bersama di meja makan. Ketika hendak menyendok nasi rumah Rangga dilempari bom oleh sekelompok bermotor tak dikenal. Rangga pun mengejar sekelompok orang itu tapi kalah cepat karena sekelompok orang itu menggunakan motor.
Tafsiran 9: Keesokan harinya mereka sekolah dan bertemu. Cinta pun menanyakan siapa orang yang lempar bom tersebut.Tetapi rangga pun juga tidak tahu orang tersebut. Tak Lama kemudian, rangga mengajak Cinta untuk nonton bareng di BLUES KAFE . Malam harinya, Cinta sudah bersiap untuk pergi bersama Rangga. Tiba-tiba Alya menelpon ke rumahnya dan menanyakan apa dia bisa menginap dirumahnya tapi Cinta berbohong dengan berkata bahwa dia ingin berobat ke rumah sakit terlebih dahulu. Setelah percakapan Alya dan Cinta di telpon berakhir, Cinta bergegas menujun taksi yang telah dipesan sebelumnya. Sesampainya di kafe, Cinta segera masuk ke kafe dan menghampiri Rangga yang sudah menunggunya sejak tadi.  Setelah itu, mereka menonton penampilan Rama, gitaris di kafe itu yang ternyata adalah saudaranya Rangga. Rama mempersilahkan Cinta agar bernyanyi di panggung dengan diiringi gitarnya. Cinta pun membacakan puisi Rangga yang kemudian dijadikan musikalisasi puisi oleh Cinta. Rangga pun bertepuk tangan akan penampilan Cinta. Setelah itu Rangga mengantar Cinta pulang ke rumah. Sambil menunggu taksi lewat Rangga dan Cinta membeli kacang rebus dipinggir jalan. Ketika sudah mendapatkan taksi ada seorang nenek yang meminta agar taksi itu untuk dirinya karena dia terburu-buru. Alhasil Rangga dan Cinta pulang berjalan kaki ke rumah karena jarak rumah Cinta tidak terlalu jauh. Setelah sampai rumah Cinta dikejutkan dengan kabar Alya yang masuk rumah sakit.
Tafsriran 10:
Cinta sangat terpukul dengan  berita Alya yang rupanya mencoba bunuh diri. Ia bergegas kerumah sakit bersama mama dan papanya. Sampai dirumah sakit iapun bertemu dengan ke empat sahabatnya. Ia mencoba minta maaf, tapi Maura mengacuhkan maafnya. Rupanya Maura sudah tau tentang kebohongannya malam itu. Cinta sangat menyesal sekali karena telah lebih memilih bersenang-senang bersama rangga, dibanding menemani Alya yang kala itu sedang membutuhkannya. Cintapun bermimpi perihal kematian alya, ia sangat menyesal sekali. Cintapun membenci Rangga. Ia berusaha keras menghindari Rangga. Akibat kejadian yang di alami Alya, Karmen, Milly, dan Maura bertengkar. Cinta semakin merasa bersalah, iapun memutuskan untuk mengakhiri kedekatannya dengan Rangga. Menurutnya, Ranggalah yang telah merubah sikap dan perilakunya. Dengan kesal, Rangga menanggapinya tegas, permintaan Cinta untuk mengakhiri kedekatan dengannya.
Tafsiran 11:
Setelah Alya sadar, Cintapun minta maaf dengan Alya. Cinta juga jujur bahwa malam itu ia jalan dengan Rangga. Cinta merasa menyesal dengan apa yang telah ia lakukan. Maura dan lainnyapun akhirnya memaafkan Cinta. Tak seberapa lama Cinta dan Rangga berjauh-jauhan, rupanya kedua insan ini sama sama memendam kerinduan. Namun nampaknya Cinta lebih takut kehilangan sahabat –sahabatnya dibanding kehilangan Rangga. Disamping itu, sebenarnya ia gengsi untuk mengungkapkan perasaan yang sebenarnya kepada teman-temannya. Hingga pada suatu siang, ketika teman-temannya memaksanya untuk jujur, Cintapun akhirnya mengungkapkan yang sebenarnya.  Karena mengetahui ciri-ciri Rangga akan pergi jauh, Karmenpun segera memaksa Cinta untuk segera mengejar Rangga dan Mengungkapkan perasaan sayangnya kepada Rangga.
Tafsiran 12:
 Tak salah lagi, Rangga benar-benar akan pergi jauh. Menurut informasi dari Pak Kardiman, Rangga akan pergi ke New York siang itu juga. Bergegas mereka berlima segera menuju bandara dengan mengendarai mobil Memet.Karena kebetulan mobil Miily terjepit mobil lain saat itu. Milly mengendari mobil secepat yang ia mampu demi mempertemukan sahabatnya dengan Rangga. Berharap rangga masih bisa ditemui disana. Tak butuh waktu lama merekapun akhirnya sampai dibandara. Mereka lalu berlari denga cepat mencari keberadaan Rangga. Namun, Rangga sudah terlanjur ada di ruang khusus penumpang. Sesuatu mereka lakukan agar Cinta tetap bisa menemui Rangga. Alhasil, satpam penjagapun mengizinkan cinta untuk mengejar Rangga yang siap boarding pesawat. Cintapun berlari mengejar Rangga, dan berteriak memanggil nama lelaki yang di cintainya itu. Rangga tak ragu untuk menoleh ketika merasa namanya tersebut oleh suara yang sangat ia kenal. Merekapun bertemu dan saling mengungkapkan perasaan yang sebenarnya. Rangga yang tetap harus pergi meninggalkan Indonesia lalu mengakhiri pertemuannya bersama Cinta dan ia memberi Cinta buku yang pada halaman terakhirnya terdapat puisi Rangga yang berjudul "Ada Apa dengan Cinta?". Rangga berjanji akan kembali di saat bulan purnama tiba di New York.
Evaluasi 1:
Meskipun film ini telah meraih sukses di Indonesia dan telah ditayangkan diberbagai Negara seperti Malaysia, Singapura,Brunei, dan Filiphina, masih ada beberapa kekurangan didalamnya. Misalnya saja dengan tokoh Rangga. Latar belakang Rangga yang menarik dan sangat kental masalah sosialnya seharusnya identitasnya lebih didalami sehingga tidak hanya selintas dan menjadi klise bersamaan dengan adanya peristiwa pengeroyokan Rangga oleh Borne dan kawan-kawannya, serta adanya peristiwa pengeboman terhadap rumah Rangga. Sesuatu yang menarik itu seharusnya lebih diterangkan biar lebih jelas masalahnya.
Ada beberapa adegan yang terlihat seperti dibuat-buat. Seperti adegan sewaktu Cinta mengejar Rangga di bandara. Sekuritsi tidak mungkin membuat dia masuk bandara sejauh itu tanpa izin. Sutradara seharusnya bisa membuat adegan ini lebih realistik dengan membuat mereka bertemu sebelum Rangga masuk waiting room.
Evauasi 2:
Yang membuat film ini memuaskan adalah karena filmnya realistis dan membawa pesan moral mengenai cinta yang dapat dibandingkan oleh remaja-remaja. Seperti pesan yang penting yaitu bahwa walaupun anda jatuh cinta atau mempunyai teman-teman yang banyak, anda harus tetap jadi independen dan jangan menjadi dependen. Komposisi musik yang mengalun dan sesuai dengan setiap adegan memang bagus dalam film ini. Musik membantu untuk meningkatkan ketegangan dan kesedihan sewaktu Alya mencoba untuk bunuh diri dan juga membantu membuat suasana yang tenang dan bahagia sewaktu Cinta jalan-jalan bersama Rangga.
Film Ada Apa Dengan Cinta? memang memperlihatkan beberapa isu yang sering terdapat dalam kehidupan remaja sehari-hari. Misalnya, masalah Cinta yang harus memilih antara temannya dan orang yang dia sukai, Rangga. Beberapa remaja memang mempunyai masalah tersebut. Hubungan dari benci menjadi cinta mereka dalam film Ada Apa Dengan Cinta?  adalah hubungan yang diidamkan oleh banyak remaja. Kisah cinta yang tipikal drama-drama romantis dibawakan oleh akting Nicholas Saputra dan Dian Sastrowardoyo tampak seakan-akan bisa terjadi kepada diri kita sendiri.

Rangkuman:
Secara keseluruhan, tidak ada yang meragukan bahwa AADC adalah sebuah film yang ‘mengena’ sekaligus menghibur. Kelebihan utama Ada Apa dengan Cinta?, di samping tentu saja latar belakang sosial tokoh-tokohnya, lagak gaya para remaja yang sama dengan apa yang kita lihat sehari-hari sekarang ini. Kesederhanaan cerita membuat penonton dengan mudah menangkap maksud produser. AADC merupakan salah satu film Indonesia berkualitas yang patut dibanggakan.

Komentar